Pertemuan Dewan Stop TB Partnership ke-32
Stop TB Partnership adalah entitas khusus PBB yang berbasis di Jenewa, Swiss, yang berkomitmen untuk merevolusi respon terhadap tuberkulosis (TBC) dan memberantas penyakit ini di tahun 2030. Organisasi ini menyatukan lebih dari 2.000 mitra di seluruh dunia untuk mempromosikan kolaborasi lintas sektoral. Berbagai tim dan inisiatif Stop TB Partnership mengambil risiko yang berani dan cerdas untuk mengidentifikasi, mendanai dan mendukung pendekatan, ide, dan solusi inovatif untuk memastikan komunitas TBC memiliki suara pada tingkat politik tertinggi dan semua orang yang terkena TBC memiliki akses pengobatan yang terjangkau dan berkualitas.
Stop TB Partnership menyelenggarakan pertemuan dewan organisasinya di Jakarta pada 11-12 Desember 2019. Pertemuan ke-32 ini menjadi acara dewan Stop TB Partnership yang kedua di Jakarta, sebelumnya diadakan pada 2006. Acara tersebut adalah saat terakhir Dr. Aaron Mostoaledi (Menteri Dalam Negeri Afrika Selatan) menjabat sebagai Ketua Dewan Stop TB Partnership setelah menjabat selama 2014-2019. Yang Mulia Luiz Henrique Mandetta (Menteri Kesehatan Brazil, @lhmandetta) menduduki kursi Ketua Dewan yang baru untuk lima tahun ke depan.
Pembahasan pertama dari pertemuan ini adalah Pembiayaan untuk (program, riset dan pengembangan, komunitas) Tuberkulosis atau TB Financing. Pada tahun 2020, sekretariat Stop TB Partnership bekerja sama dengan Universitas Columbia, akan mendorong pembentukan TB Financing Task Team yang akan melibatkan berbagai pakar dari seluruh dunia. Tim akan bertemu secara reguler untuk mengidentifikasi peluang konvensional dan inovatif serta memberikan bimbingan strategis kepada Dewan dan Sekretariat Stop TB terkait pembiayaan TBC. Baca lebih lanjut di sini.
Agenda penting lainnya dalam pertemuan ini adalah pembahasan persiapan laporan progress UN High Level Meeting on Tuberculosis (UNHLM TB) untuk 2020, sebelum pertemuan tingkat tinggi selanjutnya pada 2023. "Tiga tahun mendatang — hingga 2022 — akan sangat penting bagi seluruh komunitas TBC. Inilah saatnya kita menjalankan atau mengeremnya (red: TBC). Berita baiknya adalah kita memiliki apa yang diperlukan untuk melakukan itu — termasuk target TBC yang disepakati saat UNHLM. Sebagai ketua Stop TB Board, saya akan melakukan yang terbaik untuk mengimplementasikan, menggunakan, dan mendanai rencana aksi global ini (sesuai Updated Global Plan 2018-2022),” ujar Yang Mulia Mandetta.
Pembahasan lainnya dalam pertemuan ini adalah kegiata-kegiatan sekretariat yang bersangkutan dengan kerja sama antara Global Fund dan Stop TB Partnership, grant TB REACH, perkembangan pelibatan masyarakat sipil dan komunitas, Global Drug Facility, hosting arrangement organisasi Stop TB Partnership di UNOPS kepada host baru, serta tata kelola organisasi pada 2020. Informasi lebih lanjut dapat di akses di sini.